Sebenernya istilah "sebangku" itu kan kurang pas ya? Masa satu bangku diduduki berdua? Mana muat? Hahaha. Ok, cukup ngomongin masalah bahasa!
Hari ini mendadak jadi inget sama temen SMA yang namanya Imelda. Tahun kedua dan terakhir di SMA duduk satu meja "sebangku" dengan temen yang namanya Imelda. Di tahun pertama duduk satu meja bertiga dengan Soer & Nana. Yang mau aku omongin di sini tentang Imelda di tahun terakhir. Imelda yang beda dengan Imelda di tahun kedua. Imelda di tahun kedua nama lengkapnya Imelda Kurniawati Herlambang. Imelda di tahun ketiga nama lengkapnya Imelda Purnamasari.
Seorang Imelda Purnamasari. Teman selama satu tahun duduk "sebangku" di deretan paling depan. Pernah absen beberapa hari gara2 kena cacar air (tapi engga nular ke aku pas SMA). Belum pernah ngeliat Imelda ngamuk. Ngeliat nangis pernah sih. Hihihi. Lemah lembut. Sabar.
Salah satu ajaran (dli luar mata pelajaran, ya) yang aku dapet dari Imelda ini: saat kau berbagi hal yang sama dengan temanmu (atau pasanganmu) berikanlah hal yang lebih baik dari yang ada padamu. Aku ngeliat hal ini pas Imelda kasi aku kembalian uang, dia pilih uang yang lebih baik dari sekumpulan uang 'gembel' yang dia punya. Sementara sebagian besar dari kita males buat nyimpen uang 'gembel' di dompet kita, Imelda memilih untuk tidak membiarkan uang 'gembel' memenuhi dompet orang lain selain dompetnya sebisa dia lakukan.
Luar biasa 'kan? Thanks to her :)
Tuesday, November 25, 2008
Teman Sebangku di Sekolah
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comment:
kasih itu murah hati... tidak mencari keuntungan diri sendiri..
Post a Comment